Skip to main content

Posts

Showing posts from July, 2024

Puisi-Puisi PM. Laksono

Mengulik Kemiskinan      Untuk Sahabatku Riwanto     Prahara Gestok sudah surut  Repelita menunda maut  Hidup terasa susah  Yogya kota tua punya raja  Jalanan penuh sepeda  Kerja pagi pulang senja    Sawah tak dipenuhi padi  Panen hanya hitungan jari  Tak ada makan untuk warga  Kumpul dan kumpul adalah sia-sia belaka    Revolusi Hijau sawah seolah berdaya  Keluarga Berencana seperti mantra  jalan modal menuju negeri sejahtera  Hutan, sawah, kebun, dan isi bumi adalah dagangan  Para bandar mengubah negeri jadi pasar  Hutang menjamin gemerlap pacakan    Kemiskinan bertopang dagu   Tak ada bincang, tak ada kata  Kemiskinan mengalir di tubuh  Orang miskin, tanpa daya, tanpa tenaga  Para petinggi di rumah tinggi  Tertawa sambil memeluk gengsi    Di Sriharjo pinggir Imogiri  Guruku mengulik jeli  Kemiskinan ditemu di balik batu  Suara lirih tak mengaduh  Sriharjo menindih Selopamioro    Seolah seperti gestok surut  Air kali Oya surut  Bening air mengalir ke laut  Hutang kita tak pernah surut